Cara Membuat Selai Buah Tin

Banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari buah tin. Selain dimakan sebagai buah segar, buah tin juga cocok dijadikan sebagai bahan baku selai. Bagi yang ingin membuat kue nastar saat lebaran, tidak ada salahnya mengganti selai nanas dengan buah tin. Berikut bahan dan cara pembuatan selai yang dibuat dari buah tin:

Bahan:
  • 500 g buah tin matang (parut/haluskan)
  • 200 g gula pasir
  • 200 ml jus air perasan jeruk manis
  • 4 cm kayu manis
  • 4 buah cengkih
  • ¼ sdt garam halus

Cara membuat:
  • Campur semua bahan selai. Masak dengan api sedang hingga matangdan tekstur mengental. Angkat dinginkan
  • Simpan di dalam wadah tertutup rapat. Sajikan sebagai pelengkap makan roti atau isian kue
Read More..

Pengaruh MSG Terhadap Kesuburan Tanaman

Pemakaian MSG terhadap tumbuhan sangat bermanfaat sekali untuk menyuburkan tanaman. Saya sudah mengadakan percobaan, saya memberikan larutan MSG pada tanaman boughenville dan hasilnya tanaman bougenville yang diberi MSG tumbuh lebih subur dari pada yang tidak diberi MSG.


Vetsin / MSG

Vetsin adalah banyak mengandung unsure N (Nitrogen) dan jika takaran untuk diberikan kepada tumbuhan itu sesuai cocok sebagai penyubur tanah.

Vetsin atau penyedap makanan pada umumnya dibuat dari sari tetes tebu yang banyak menagndung mineral yang amat dibutuhkan tanaman. Jadi dengan menyiram tanaman dengan air yang sudah diberi vetsin akan membuatnya tumbuh subur.

Monosodium glutamate adalah garam natrium (sodium) dari asam glutamate (salah satu asam amino non esensial penyusun protein) dibuat dari hasil fermentasi zat tepung dan tetes dari gula bibit atau gula tebu. Senyawa ini terdapat secara alami diproduksi oleh hampir seluruh tubuhan makhuk hidup dan digunakan untuk kepentingan metaholisme dan sebagai sumber energi, karenanya jika digunakan untuk menyiram tanaman, tanaman itu cepat tumbuhn melebatkan daun dan pada beberapa jenis tanaman dapat merangsang keluarnya kuncup bunga.
Read More..

Cutting Pohon Tin — Cutting Fig Tree

Berikut gambar untuk melakukan pemotong (cutting) pada pohon yang ingin dikembangbiakkan. Cara ini dapat dilakukan pada pohon Tin / Tanaman Buah Ara (Fig Tree)



Contoh cutting pohon Tin



Terima Kasih, semoga berguna :D
Read More..

Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) Organik

Merangsang Pertumbuhan Akar dengan Bawang Merah


Bawang Merah


akar tanaman

Untuk tanaman yang mau di stek atau cangkok, guna mempercepat pertumbuhan akar maka olesilah bagian yang bakal masuk kedalam tanah atau mau dibungkus tanah dengan bawang merah, niscaya tanaman akan cepat berakar dan tumbuh dengan baik.

Untuk tanaman yang sudah hidup lembutkanlah 1 siung bawang merah dan campurkan dengan air 100-300 ml air dan semprotkan merata pada tanaman bagian daun hingga batang dan akarnya.

Untuk perbanyakan dengan biji, rendamlah biji ke dalam larutan air yang dicampur bawang merah yang telah dihaluskan selama 2 – 8 jam. Kemudian taburkan biji/benih secara merata ke media tanam. Niscaya benih akan lebih cepat tumbuh.
Read More..

Fig Varieties

1. PETITE NEGRI (a) (DWARF) large purple-black, dark red center (2 crops)
2. CELESTE (a) medium, purple-brown, dark red center, very sweet, sugary
3. ROYAL VINEYARD (a) large coppery-brown, pear-shaped, dark amber center (2 crops)
4. ALMA (a) medium, light yellow-amber, tan flesh, small eye (2 crops)
5. NERO (Italy) (a) large, purple-red (wine color) dark center (2 crops)

6. HARDY CHICAGO (a) medium-large, purple-brown, dark red center (2 crops) (prolific main crop)
7. OSBORNE PROLIFIC (a) medium, green to brown, amber center, sweet, very prolific, hardy (2 crops)
8. BLACK SPANISH (Franciscana) (a) large mahogany-black, red center, very sweet (2 crops)
9. BLACKJACK (a) large, purple-brown, dark red center, juicy (2 crops) (dwarf-tree, tends to spread)
10. GALBUN (a) large, reddish-brown, life amber center, delicately sweet (2 crops—prolific)

11. BEALL (a) large, reddish-brown, lite amber center (1 crop)
12. MARSEILLES (a) large yellow, clear flesh, very sweet (2 crops) (bears heavy on the 2nd crop)
13. TENA (Spanish) (a) large, yellow, round, clear center (2 crops—Condit-hybrid)
14. HUNTS (a) large, brown, amber center (2 crops)
15. JELLY (a) medium, white, white center, sweet, (2 crops) (Southern regions)

16. ITALIAN PURPLE BEEFERA (a) large, round, purple, sweet, strawberry center (2 crops)
17. ITALIAN PURPLE RED (a) medium, round, dark center (2 crops)
18. SICILIAN RED (a) medium, reddish-brown, dark red center (2 crops)
19. CONADRIA (Genoa) (a) large, purple-black, dark red center, (Greek-Aboukonis) (2 crops)
20. TEXAS EVERBEARING (a) large, dark coppery brown, dark center, (2 crops)

21. CHIOS-A (Greek) (a) large, white, pear shape, with strawberry center (2 crops)
22. CHIOS-B (Greek) (a) medium, reddish-brown, dark red center, sweet (2 crops)
23. CHIOS-C (Greek) (a) large, purple-black, dark red center (Greek-Aboukonis) (2 crops)
24. CORFU (Greek) (a) large, white pear shape, dark strawberry center, (2 crops) (Greek-Speros)
25. CRETE (Greek) (a) large, white, light strawberry center (2 crops/Greek-Kronos)

26. MYKONOS (Greek) (a) large, white, strawberry center (2 crops/Greek-Thina)
27. MYKONOS (Greek) (a) large, pear shape, reddish to purple black, white flesh, strawberry center (BrebaOnly) (Greek-Perkounis)
28. KALAMATA-A (Greek) (a) medium, black with dark red center, sweet, (2 crops)
29. KALAMATA-B (Greek) (a) large, round, white, dark-pink center (1 crop)
30. SICILIAN BLACK (Verna Grosso) (a) medium, black with dark center (Italian-Agrigenta)

31. SICILIAN BLACK (Sal’s) (Corelone) (Fico di Capo) (Fico-Nera) (a) medium to large, dark red center, (2 crops)
32. ITALY (Pasquale Bianco) (Italian) (a) medium, white, dark strawberry center (1 crop)
33. PASQUALE VERNINO (Italian) (a) medium, black, dark center, (1 crop)
34. WHITE BARESE (Columbro) (a) large white, with strawberry center (2 crops)
35. MALTA BLACK (Grandparent to Celeste) (a) medium, black, dark red center, sweet (2 crops)

36. MONTELLONE (Genoa, Italy) (a) large round, white, lite amber center (2 crops)
37. ISCHIA BLACK (Italy) (a) medium, black with dark center (2 crops)
38. FiCO BIANCO (Caiabria, Italy (a) large round, white red center (2 crops)
39. SICILIAN BLACK (Sal’s) (Fico Nera) (a) medium large, dark black, red center, very juicy & sweet (2 crops)
40. EASTERN BROWN TURKEY (a) Large, coppery brown, dark amber center (2 crops)

41. ITALIAN EVERBEARING (a) large, purple-brown, dark center (2 crops)
42. FICO BIANCO (Columbo, Italy) (Caserta) (b) large white, white flesh amber center (Breba-Only) (San Pedro)
43. FICO NERA DUEMANE (Sant-Angelo di Lombardi, Italy) (a) (mountain fig, 2 crops) medium purple black with red center, sweet
44. SICILIAN FICO ROSSO (Taranto, Sicily) (Breba-Crop, San Pedro) (b) large, red fig, white flesh, dark center
45. FICO NERA (Abruzzi, Italy )(Corragio) (a) medium, black fig, white flesh, dark red center (2 crops)

46. LARGE GREEK WHITE (Cyprus) (a) large, pear shape, dark red center (2 crops)
47. DESERT KING (Breba Crop Only—San Pedro) (a) large green with red center
48. LATTARULA (Italian Honey Fig) (a) large, dark amber center, very juicy (2 crops)
49. PETER’S HONEY (a) medium, round, yellow-green, dark amber center, very juicy, sweet (2 crops)
50. SICILIAN (Catania) (a) large, pear-shape, green-brown, dark golden amber center (2 crops)

51. NEVARELLA (Oregon) (a) medium brown, amber center (prolific)
52. FICO FIORI BIFARA (Caserta) (a) large, purple-brown, red center, (2 crops)
53. WHITE KADOTA (a) large, yellow-green, amber center (2 crops)
54. BLACK MISSION (a) large, purple-black, strawberry center, sweet, (2 crops)
55. VERTE (Ischia Green) (Italy) (a) large, green, amber center (2 crops)

56. SCILIAN WHiTE (Artata Musomelli) (a) large, green-yellow, thick pink to amber center, (2 crops)
57. GENOA (a) large, white, yellow-green strawberry red center (2 crops)
58. NEGRONNE (a) large, purple-black, pearshape, dark red center, very sweet (2 crops)
59. FICO BLANCO (Bifara Musomelli ) (Sicily) (b) large, mottled-green-yellow, golden amber center (2 crops)
60. FICO NERA (Siciliano Bifara) (San Pedro) (b) large, black, white flesh, dark-amber center (Breba only)

61. SAN PEDRO (California) (a) large, purple-brown (Turkey), dark red center, (2 crops)
62. EXCEL (a) medium-large, white, dark amber center (2 crops) (Condit hybrid)
63. CONANT (a) medium, brown, amber center, very sweet (2 crops)
64. SICILIAN (Agrigenta) (Bifara II) (a) large, round, purple-red, dark center, (2 crops)
65. PALESTINE BLACK ABDULLAH (b) medium, white flesh, amber center

66. FICO BIANCO ATREANO (Durazzano, Italy) (a) large, round, yellow-white, lite pink strawberry center (2 crops)
67. FICO NERA PAESE (Foggia) (Italian) (a) medium, black, dark-red center, (2 crops)
68. LARGE ROUND WHITE (Lombardy) (Northern Mountain Fig) (a) large, white,dark-amber center (2 crops)
69. CRETE GREEK FIG (Knosos Temple Ruins) (Hank) (a)
70. GREEK FIG (Santorini) (Hank) (a)

71. GILLETTE (Edible Capri Fig) (c) medium to large, white, white center, big seeds, solid flavor (2 crops)
72. FICUS PALMATUM (India) (Hank) (c) small, green, edible, (understock used for grafting)
73. BROWN GREEK WHITE (Salonika, San Pedro) (Breba only) (b) large, white, white center
74. RACXIOTKI VAVTO (Greek Macedonia) (San Pedro) (b) large, white, dark-amber center
75. FICO PICCOLO BIANCO (Calabria, Italy )(a) small, white, lite-amber center (2 crops)

76. CHIOS-D (Greek) (a) large, green-brown, dark golden amber center (2 crops)
77. FICO BIANCO SICILIANO (Sicily) (a) large, white dark-red center (2 crops)
78. VASILIKA SIKA (Greek, Athens) (King & Queen) (a) large, white, pear-shape blood-red center (2 crops)
79. ATHENS (Found North of Athens) (a) large, white, round dark red center (2 crops)
80. LARGE GREEK (Kephlonia) (a) large, red, red center

81. CRETE (Greek) (b) large, round, black, white flesh, amber center
82. CRETE (Breba Only) (San Pedro) (b)
83. CRETE GREEK FIG (Hank)
84. ATHENS GREEK FIG (Hank)
85. SICILIAN WHITE (Raffadale, Sicily ) (Sal’s) (a) large, white, round, white flesh, lite center (2 crops)

(Many new varieties not listed)

Source : BELLECLARE NURSERY (Dipaola) Plainveiw, NY. @2006
Read More..

Pupuk/Nutrisi Tanaman (Non Kimia)

Air Bekas Cuci Beras
Daripada air beras dibuang begitu saja, saya selalu memanfaatkannya untuk menyiram tanaman. Jangan kena daun ya karena akan membuat bercak putih pada daun. Cukup siramkan langsung pada tanah.

Air cucian beras mengandung Vitamin B1 mempunyai peranan di dalam metabolisme tanaman dalam hal mengkonversikan karbohidrat menjadi energi untuk menggerakkan aktifitas di dalam tanaman, sehingga dengan demikian tanaman yang mengalami stres karena kondisi bare root (pengiriman tanpa media) ataupun dikarenakan pemindahan tanaman ke media baru, segera melakukan aktifitas metabolisme untuk beradaptasi dengan lingkungan ataupun media yang baru. Untuk tanaman yang sudah sehatpun akan menjadi lebih tidak gampang stres.

Air Teh
Kalau semalam Anda membuat teh dan lupa meminumnya. Jangan buang teh itu karena sangat bermanfaat. Salah satu manfaatnya dapat menyuburkan tanaman. Caranya cukup dengan menyiramkan bagian akar dan tanah dengan menggunakan air teh basi tersebut.

Ampas Kopi
Bila Anda gemar meminum kopi, jangan buang ampasnya. Ampas kopi kaya kandungan Nitrogen, Fosfor dan Potasium (NPK) yang dibutuhkan tanaman. Demikian yang dirilis oleh soil and plant laboratory inc California amerika serikat. Oleh karenanya tebarkan ampas kopi disekitar perakaran tanaman dan sayuran dipot. Kandungan hara diampas kopi terurai pelan-pelan. Sumber majalah trubus edisi 500

Air Sisa Rebus Telur
Telur adalah salah satu sumber protein yang sangat penting. Biasa Anda apakan air sisa rebusan telur?. Hampir semua orang pasti membuang air tersebut begitu saja. Ternyata air sisa rebusan telur tersebut dapat di gunakan sebagai pupuk tanaman.
Read More..

Membuat (MOL) Mikro Organisme Lokal dari Buah

Buah yang digunakan juga bisa bervariasi tinggal pilih yang anda suka dan yang tersedia disekitar kita seperti pepaya, mangga, nangka, nanas, pisang dan tomat. Kelebihan Mol buah adalah memiliki aroma yang harum seperti aroma buah aslinya.

Bahan dalam pembuatan MOL buah :
  • 2 kg Limbah buah-buahan seperti nangka, pisang, mangga, pepaya, nanas, tomat
  • 2 ons gula merah
  • 2 liter air kelapa

Cara membuat Mol Buah :
  • Potong kecil-kecil buah-buahan yang tersedia
  • Masukkan gula merah yang telah disisir
  • Campurkan dengan air kelapa
  • Masukkan dalam jerigen dan tutup rapat
  • Biarkan terfermentasi selama 15 hari

Cara penggunaan Mol Buah :
  • Untuk pemupukan campurkan 150 ml dengan 15 liter air (1 tangki 15 – 17 liter), semprotkan ketanaman yang telah memasuki masa generatif atau tanaman yang mulai berbunga
  • Untuk pengomposan campurkan 1 bagian Mol buah dengan 5 bagian air dan tambahkan gula merah lalu semprotkan ke bahan organik yang akan di fermentasi.
Demikian cara pembuatan Mol buah dan manfaatnya bagi tanaman, semoga bisa kita manfaatkan dalam kegiatan pertanian kita.
Read More..

Membuat (MOL) Mikro Organisme Lokal dari Bonggol Pisang

Ingin tahu lebih jauh tentang MOL Bonggol Pisang ? Sebenarnya yang bisa dibuat mol bukan hanya bonggol pisang saja tetapi batangnya pun bisa digunakan untuk MOL, tetapi kalau MOL batang pisang manfaatnya tidak sehebat bonggol pisang. Dalam mol batang pisang lebih banyak mengandung unsur hara P atau phospat sehingga banyak digunakan sebagai penambah nutrisi tanaman.

Kalau begitu apa kandungan MOL bonggol pisang ?

MOL bonggol pisang mengandung Zat Pengatur Tumbuh Giberellin dan Sitokinin. Selain itu dalam mol bonggol pisang tersebut juga mengandung 7 mikroorganisme yang sangat berguna bagi tanaman yaitu : Azospirillium, Azotobacter, Bacillus, Aeromonas, Aspergillus, mikroba pelarut phospat dan mikroba selulotik. Tidak hanya itu MOL bonggol pisang juga tetap bisa digunakan untuk dekomposer atau mempercepat proses pengomposan. Hebat bukan ?

Bahan pembuatan MOL bonggol pisang :
  • 1 kg bonggol pisang
  • 2 ons gula merah
  • 2 liter air beras.


Cara membuat MOL bonggol pisang :

  • Bonggol pisang dipotong-potong kecil lalu ditumbuk-tumbuk
  • Iris – iris gula merah lalu masukkan dalam air cucian beras dan aduk-aduk sampai larut
  • Campurkan air cucian beras yang sudah ada gulanya ke dalam bonggol pisang.
  • Masukkan dalam jerigen dan tutup rapat, setiap 2 hari atau jika menggelembung buka tutupnya.
  • Dari pengalaman, setelah 15 hari biasanya siap digunakan.

Sekali lagi kami mengajak rekan-rekan untuk selalu memanfaatkan bahan-bahan yang ada disekitar lingkungan kita. Coba kalau kita praktekkan dan terapkan resep-resep MOL yang mudah ini, pasti bisa sangat mengurangi biaya usaha kita. Paling tidak bisa mengurangi biaya pembelian pupuk kimia maupun pupuk organik cair ( POC).

Semoga resep MOL Bonggol Pisang tersebut bisa bermanfaat.
Read More..

Membuat Mikro Organisme Multi Fungsi

Kita sering sekali ditawari untuk membeli produk organik yang mempunyai berbagai macam fungsi . Dibrosurnya tertulis untuk menguraikan sampah, membuat bokhasi, menggemukkan ternak, menghilangkan bau kotoran ternak dll. Cairan yang mengandung mikroorganisme multi fungsi, warna dan aroma berbeda-beda sesuai dengan jenis buahnya (tapi baunya harum) :

Manfaat Mikro Organisme Multi Fungsi antara lain untuk :
  1. Dengan mikroorganisme tersebut hanya butuh waktu satu minggu dalam pembuatan silase. Dalam satu minggu, Silase (Pakan berkadar air tinggi hasil fermentasi yang diberikan kepada hewan ternak) sudah berbau harum dan siap digunakan.
  2. Bisa digunakan untuk menghilangkan bau kotoran ternak. 
  3. Bisa juga untuk menyehatkan ternak.
  4. Selain itu juga bisa digunakan untuk menggemukkan ternak, Kenapa bisa gemuk ? karena nafsu makannya yang meningkat semenjak dikasih mikroorganisme tersebut.
  5. Pembuatan bokhasi/ kompos ataupun memfermentasi pupuk organik lain juga bagus hasilnya.
Bahan mikroorganisme multi fungsi :
  1. Campuran berbagai macam buah-buahan yang telah masak exp: semangka, melon, nanas, mangga, jambu, belimbing dll 1 kg.
  2. Molase atau larutan gula jawa (untuk membuat larutan gula jawa: larutkan gula jawa dalam air panas dengan perbandingan 1 : 1) 0,5 liter. Penggunaan larutan gula jawa harus setelah benar-benar dingin.
  3. Koran bekas/ baru
  4. Karet gelang
  5. Kain penyaring (boleh kaos bekas atau baju bekas dll)
Cara membuat mikroorganisme multi fungsi :
  1. Potong kecil-kecil berbagai macam buah-buahan tersebut (kurang lebih 1 cm3)
  2. Masukkan buah-buahan tersebut dalam toples
  3. Siram dengan molase atau larutan gula jawa
  4. Tutup toples dengan kertas koran dan ikat dengan karet
  5. Setelah dua minggu saring dan peras dengan kain
  6. Larutan/ air perasan yang dihasilkan siap digunakan untuk berbagai keperluan diatas
Cara menggunakan mikroorganisme multi fungsi :
  1. Jika akan digunakan sebaikknya mikroorganisme multi fungsi tersebut kita encerkan terlabih dahulu. Buat larutan gula atau larutan molase dengan perbandingan gula/ molase : mikroorganisme multi fungsi : air = 5 : 1 : 100
  2. Diamkan dulu larutan tersebut hingga 24 jam.
  3. Baru larutan tersebut kita gunakan untuk pembuatan silase, campuran/ minuman ternak, pembuatan kompos, kita semprotkan ke tanah dan tanaman sebagai penyubur dll.
Read More..

Membuat (MOL) Mikro Organisme Lokal dari Nasi

Istilah MOL atau kepanjangannya Mikro Organisme Lokal sudah banyak dikenal. MOL mudah dibuat dan mudah diaplikasikan. Cara dan metode pengembangan MOL pun bermacam-macam. Namun, kadang-kadang suatu resep MOL yang berhasil diterapkan di suatu tempat, seringkali kurang berhasil dilakukan di tempat lain. Meskipun demikian pembuatan MOL merupakan salah satu cara untuk membuat petani mandiri.

Silahkan Anda coba sendiri dan buktikan sendiri khasiatnya.

MOL Nasi adalah resep dari petani di Brastagi, Medan. Di sana adalah daerah pertanian yang cukup subur. Dan mereka secara turun temurun telah membuat MOL dengan cara mereka sendiri.

Cara pembuatan MOL Nasi yang mereka lakukan adalah sebagai berikut :

1. Sisa nasi dipendam dalam tanah.
2. Setelah beberapa hari, nasi diambil lagi,
3. Nasi tersebut diencerkan dengan air dan digunakan untuk mengkomposkan bahan-bahan organik.

Bahan organik yang telah dicampur dengan nasi tadi kemudian dipendam selama beberapa hari sampai hancur dan lumat seperti tanah. Kompos yang telah jadi ini dapat langsung digunakan untuk memupuk tanaman.
Read More..

Bahan Utama Mikro Organisme Lokal

Bahan utama Mikro Organisme Lokal (MOL) terdiri 3 komponen: 


1. Karbohdrat: Air cucian beras, nasi bekas, singkong, kentang, dan sejenisnya
2. Glukosa: air gula, air kelapa, dan sejenisnya
3. Sumber bakteri: buah-buahan, air kencing, kotoran hewan, dan sejenisnya

Bahan utama dalam MOL terdiri dari 3 jenis komponen yaitu:

Karbohidrat: air cucian beras (tajin), nasi bekas (basi), singkong, kentang, gandum. Yang paling sering digunakan adalah dengan air tajin.

Glukosa: dari gula merah diencerkan dengan air, cairan gula pasir, gula batu dicairkan, air gula dan air kelapa.

Sumber bakteri: keong mas, kulit buah-buahan misalnya tomat, pepaya, dan sebagainya, air kencing atau apapun yang mengandung sumber bakteri.

Contoh MOL dan aplikasinya: 

1. MOL buah-buahan untuk membantu malai padi agar berisi
2. MOL daun cebreng untuk penyubur daun tanaman
3. MOL bonggol pisang untuk pengurai saat pembuatan kompos
4. MOL sayuran untuk merangsang tumbuhnya malai padi
5. MOL rebung bambu untuk merangsang pertumbuhan tanaman
6. MOL limbah dapur untuk memperbaiki struktur fisik, biologi, dan kimia tanah
7. MOL protein untuk nutrisi tambahan pada tanaman
8. MOL nimba dan sarawung untuk mencegah penyakit tanaman
Read More..

Cara Membuat Pupuk Organik Padat dari Kotoran Kambing

Bahan :

· 1 ton kotoran kambing

· 200 kg kapur pertanian (Dolomit)

· 200 kg abu/sekam/bekas gergajian

· 4 Botol EM4 (decomposer)

Alat :

· Cangkul

· Terpal

· Ember

Sebelum kita membuat Campuran bahan tersebut diatas kotoran Kambing harus kita hancurkan terlebih dahulu dengan memakai alat(mesin) atau manual atau dicampur dengan Urea(1%)

Setelah Inthil kambing ini hancur dan tidak utuh lagi kita ikuti tahapan berikut:

Tahapan pembuatan Pupuk Organik Padat (POP) Kotoran Kambing
  1. Siapkan tempat atau hamparan yang ternaungi dan jika hujan tempat tersebut tidak tergenang air.
  2. Lakukan proses pencampuran bahan, agar mudah dan merata bisa dilakukan dengan cara membuat lapisan-lapisan.
  3. Pembuatan lapisan dengan cara menghamparkan kotoran kambing dan setebal kurang lebih 20-30 cm dan taburkan dolomit, abu dan decomposer secukupnya.
  4. Kemudian siapkan EM4 dari dosis yang ditetapkan yang dilarutkan dalam air kemudian disiramkan pada lapisan tersebut hingga kadar air mencapai 40%. Atau bisa diukur dengan cara diremas dengan tangan air tidak meneteskan atau bahan organik tidak pecah saat genggaman tangan dibuka.
  5. Buat lapisan berikutnya hingga semua bahan habis, kemudian lapisan tersebut dicangkul dari salah satu sisi searah hingga menimbulkan timbunan baru.
  6. Lakukan lagi kearah kebalikannya, kemudian ditimbun atau dibuat gunungan sebesar lebar terpal penutup.
  7. Timbunan ditutup rapat dengan terpal dan bagian pinggir terpal diberi beban sehingga jika ada angin terpal tidak terbuka.
  8. Diamkan selama 1 minggu, setelah satu minggu terpal dibuka dan timbunan diaduk untuk tujuan pemberian airasi pada proses pengomposan. Proses pengomposan yang berhasil akan timbul panas dan dapat dirasakan saat pembongkaran gundukan.
  9. Perkirakan setelah 3 minggu Kompos sudah bisa dibongkar dan diangin anginkan supaya menghilangkan bau amoniak dan sudah dapat dipakai.

Cara aplikasi pada tanaman :

Aplikasi pupuk organik untuk tanaman musiman dapat dilakukan bersamaan saat pengolahan lahan, Pemupukan pada tanaman tahunan, sebaiknya dibenam pada bagian ujung perakaran, dan setiap tanaman umumnya memiliki ujung perakaran berada tepat dibawah daun paling ujung dari tanaman tersebut. Semakin banyak pupuk organik diberikan semakin meningkat kesuburan tanah.

Wassalam,
Read More..

Cara Membuat Manisan Buah Ara Kering

Agar buah Ara dalam jumlah banyak bisa dinikmati untuk waktu lama, maka perlu diawetkan. Salah satu cara mengawetkan buah Ara adalah dengan mengeringkannya. Adapun salah satu cara pengeringan agar buah tetap enak dinikmati adalah buah yang matang. Buah matang yang baik adalah yang masak secara alami agar rasa buah terbentuk sempurna. Cara untuk tahu bahwa buah sudah matang adalah membiarkan buah Ara jatuh dengan sendirinya dari pohon. Langkah selanjutnya adalah mengeringkannya.

Cara mengeringkan buah tin adalah sebagai berikut:

1. Mengeringkan dengan cara alami

- Ambil buah Ara dan cuci bersih.
- Potong buah menjadi dua bagian sama besar.
- Letakkan pada rak pengering dengan bagian kulit di bawah. Atur jaraknya supaya satu sama lain tidak bersentuhan.
- Jemur di bawah sinar matahari yang terik dengan kelembaban yg sedikit dan berangin.. Jangan dijemur terus menerus tetapi masukkan ke dalam ketika malam. Agar tidak kena embun. Jika malam tetap kering, tidak berembun di paginya, rak tidak perlu dimasukkan. Jika bisa mendapatkan keadaan ideal tersebut, pengeringan memerlukan waktu 2 hari.
- Untuk mencegah serangga, dapat ditutup dengan kain katun tipis, atau kelambu nyamuk.

2. Pengeringan buatan, dengan oven

- Ambil buah Ara dan cuci bersih.
- Potong buah menjadi dua bagian sama besar.
- Letakkan pada rak pengering dengan bagian kulit di bawah. Atur jaraknya supaya satu sama lain tidak bersentuhan.
- Masukkan dalam oven.
- Atur suhu antara 45°C – 50°C (115°F-120F). Ini adalah suhu pengeringan yg terbaik. Maksimum adalah 60°C. Lebih dari itu pengeringan buah Ara sudah masuk kategori dipanggang.
- Waktu yg dibutuhkan antara 8 sampai 12 jam atau lebih. Untuk memastikan sudah kering dengan cara menekan secara perlahan bagian tengah buah yg terbelah. Bila masih terlihat ada airnya berarti pengeringan belum sempurna.
- Jika menggunakan mesin pengering/dehydrator, ikuti saja buku petunjuknya.

Setelah buah kering dan mengkerut, perlu dilakukan ‘pasteurisasi’ untuk membunuh serangga yang mungkin tertinggal di celah-celah kerutan buah. Masukkan lg dalam oven dan panggang sekitar 10-15 menit pada suhu 80°C atau masukkan dalam frezzer selama 4 hari. Kerugiannya jika dimasukkan dalam frezzer adalah vitamin dan mineralnya berkurang sedikit serta bentuk textur kulit berubah.

Setelah dikeringkan, jika dimasukkan dalam lemari pendingin, buah tin kering akan bertahan antara 1.5 sampai 2 tahun. Sedangkan di dalam frezzer lebih lama lagi, 3 sampai 5 tahun.

Catatan
- 1 kg buah Ara segar menjadi sekitar 0.5 kg buah tin kering
- Penyimpanan sebaiknya dalam kantong plastik tertutup kemudian dimasukkan ke lemari pendingin.
- Beri lapisan madu tipis dengan cara disikat sebelum disimpan. Ini sekedar tambahan saja.
Read More..

Cara Membuat Teh Daun Ara

Daun Ara mengandung alkaloid dan saponin yang bermanfaat sebagai diuretik serta memperbaiki metabolisme protein dan lemak. Daun tanaman anggota famili Moraceae itu mengandung senyawa flavonoid terutama quecertin dan luteolin. Keduanya senyawa antiradang dan antioksidan. Khusus luteolin berkhasiat membantu proses metabolisme karbohidrat dan meningkatkan sistem imun.

Kandungan senyawa diuretik itulah yang membantu menggerus batu yang mengendap di saluran kemih dan ginjal sehingga bisa terbawa saat berurine. Sedangkan senyawa antiradang mengurangi rasa nyeri. Selain mengobati kencing batu, daun Ara bisa memberikan kebugaran.

Cara Membuat Teh Daun Ara

1. Petik daun Ara yang sudah cukup tua, kira2 daun ke-lima dan seterusnya dari pucuk.
2. Tiriskan getah yang masih terdapat pada daun Ara dengan cara senderkan daun dengan batang menghadap ke bawah sampai kurang lebih 1 jam di tempat teduh.
3. Jangan sampai getah yang menetes mengenai daun..
4. Cuci daun dengan air mengalir lalu tiriskan airnya..
5. jemur daun di tempat yang terkena matahari full
6. Cek kondisi daun setelah di jemur selama 3 jam, jika sebagian besar sudah bisa diremas dan hancur. Potong tangkai daun sampai sebatas daun..
7. jemur kembali sampai benar2 kering dan dapat di remas sampai hancur..
8. Setelah kering remas daun hingga hancur, buang urat daun yang tidak hancur..
9. Daun teh siap di konsumsi.

Cara Konsumsi

1. Ambil 1 sendok makan Teh daun Ara
2. Seduh dengan air panas, lalu tutup.
3. Jika ingin menambahkan gula, hanya gunakan gula batu jangan gula pasir.
4. Aduk teh dengan menggunakan sendok plastik atau kayu, jangan menggunakan sendok besi.
5. Minum seduhan teh selagi hangat.
6. Jangan biarkan seduhan sampai lebih dari 12 Jam, karena kadar zat di dalamnya sudah berubah dan tidak layak di konsumsi.
Read More..

Cara Menyambung Pohon Tin

Menyambung Pohon Tin - Hasil Sesuai Keinginan
Menyambung Pohon Tin – Hasil Sesuai Keinginan

Cara Menyambung Pohon Tin
Secara umum, saya pribadi membagi pohon tin menjadi 2, yaitu :
  1. Pohon Tin yang berdaun kecil (biasanya seperti tangan manusia).
  2. Pohon Tin yang berdaun lebar ( biasanya berjari tiga).
Dari segi rasa, Pohon Tin yang berdaun kecil buahnya cenderung manis dan tidak terlalu besar, sedangkan Pohon Tin yang berdaun lebar buahnya cendrung kurang manis tapi besar.

Lalu bagaimana jika kita ingin Pohon Tin buahnya manis dan besar?
Cara yang paling mudah adalah diokulasi (penempelan) dan penyambungan.

Saya sudah mencoba cara penyambungan pada Pohon Tin (masih dalam proses penyambungan hampir selesi) jadi belum ditanam dan tinggal menunggu beberapa hari lagi baru bisa ditanam di pot atau langsung di tanah.

Persiapan yang harus kita lakukan yaitu :
  1. Sediakan 2 Pohon Tin, 1 Pohon Tin berdaun lebar dan 1 Pohon Tin berdaun kecil.
  2. Pohon Tin berdaun lebar untuk bibit bawah (potong batang dan belah batangnya sekitar 1 – 1,5 cm).
  3. Pohon Tin berdaun kecil untuk bibit atas ( potong seukuran bibit bawah, ambil batangnya saja dengan 2 mata tunas, dan buat ujungnya seperti huruf V agar bisa ditancapkan ke batang bibit bawah).
  4. Satukan poin 3 ke poin 2 dan ikat pada sambungan tersebut dengan plastik bening (jangan pakai tali rafia) yang sudah dipotong 1-2 cm.
  5. Jika sudah selesai, maka pada ikatan sambungan tersebut masukan plastik bening dan ikat sampai rapat agar proses penguapan sempurna.
  6. Buka plastik tersebut tiap 3 hari sekali sekitar 1 – 2 menit lalu tutup kembali (biasanya pada 3 hari ke-2 sudah terdapat akar-akar Pohon Tin dan buang akar-akar tesebut).
  7. Pada 3 hari ke-4 atau 5 proses penyambungan sudah jadi dengan melihat batang Tin atas yang tetap hijau (tak menghitam) .*
* Sumber : http://tinnoerman.blogspot.com/2011/05/menyambung-pohon-tin.html
Read More..

Cara Cangkok Induk Tin Unggulan

Bagi kebanyakan orang membeli Induk Tin Unggulan dirasa perlu karena tidak perlu menunggu lama untuk memetik buahnya dan dan memperbanyak pohon. Memperbanyak pohon dapat dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya adalah Cangkok. Kelebihan Cangkok dibanding dengan cara lain (Stek dan Biji) adalah peluang jadinya 99% dan buahnya cepat bermunculan.

Cara Cangkok Induk Tin Unggulan :

Proses Cangkok Induk Tin Unggulan - Step 1 s/d 2
Proses Cangkok Induk Tin Unggulan – Step 1 s/d 2

1. Kupas batang pohon kira-kira 0,5 cm di bawah tunas batang dengan lebar kupasan 0,5 cm.
2. Bersihkan kambium pada batang yang telah dikupas tadi pelan-pelan.

Proses Cangkok Induk Tin Unggulan - Step 3 s/d 4
Proses Cangkok Induk Tin Unggulan – Step 3 s/d 4

3. Iris media plastik dengan pisau lalu bungkuskan pada batang yang telah dikupas.
4. Kemudian ikat dan Selesai.

Tunggu sampai tumbuh akar di dalam plastik tersebut sekitar 27 hari. Setelah tumbuh akar maka potong batang dibawah pangkal plastik. Tanam dalam polybag lalu simpan di tempat teduh selama 7 – 10 hari. Setelah 7 – 10 hari bisa dipindahkan di bawah terik matahari.

Semoga bermanfaat,
Salam,
Read More..

Cara Memindahkan Bibit Tin Unggulan dari Polybag ke Tanah

1. Gali lubang tanah dengan diameter lebih besar kira – kira 2 x dari ukuran polybag

2. Siapakan media tanam campuran yang sudah dicampur
tanah merah : sekam bakar : pasir : pupuk kandang dengan perbandingan 2:1:1:1.

3. Isi lubang tanah tersebut dengan media 1/8 nya.

4. Buka polybag Bibit Tin Unggulan tersebut dengan cara memijit sekeliling polybag secara perlahan agar media yang menempel pada akar tetap utuh.

5. Masukkan Bibit Tin Unggulan yang sudah lepas dari polybag tadi ke dalam bagian tengah galian tanah dan tambahkan media secukupnya.

6. Padatkan tanah secara perlahan agar akar tidak rusak sampai ke atas bibir permukaan tanah.

7. Siapkan air yang telah dicampur Vitamin B1 (1cc/ liter air) + Atonik (2 atau 3 tetes/ liter air) untuk penyiraman.

8. Selanjutnya penyiraman dilakukan 2 hari sekali (tergantung medianya basah atau kering).

Semoga bermanfaat,
Salam,
Read More..

Manfaat Buah Tin

Manfaat Buah Tin sudah tidak diragukan lagi, bahkan di dalam Al qur’an Allah menyebutnya, “Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun (QS. At Tin : 1)”. Menurut catatan sejarah Buah Tin sudah ada sejak 4000 tahun silam. Buah yang disebut dalam 4 kitab suci ini ternyata mampunyai banyak kandungan zat yang sangat bermanfaat bagi manusia terutama untuk pengobatan dan kesehatan.

Belakangan ini, Pohon Tin telah banyak tumbuh dan dibudidayakan secara mordern di negara Timur Tengah, Mediterania, bahkan Indonesia. Memang di Indonesia sendiri masih segelintir orang yang membudidayakan dan mengambil manfaatnya. Padahal di Timur Tengah dan Eropa, Buah Tin termasuk buah yang mewah dan mahal, bahkan dulunya hanya dikonsumsi oleh kalangan bangsawan saja.

Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, kini Pohon Tin makin mudah didapat dengan harga yang relatif terjangkau. Sepintas Buah Tin memiliki rasa dan aroma yang mirip dengan Jambu Biji muda. Beraroma harum, teksturnya empuk, rasanya keset, manisnya sedang, sedikit mengandung air, dan berbiji banyak namun biijnya enak dimakan.

Jika Jambu Biji hanya berwarana kuning atau hijau, maka lain halnya dengan Buah Tin. Buah Tin tidak hanya berwarna kuning atau hijau namun dapat berwarna merah, coklat, hitam, purple, atau kombinasi kuning dengan hijau, tergantung dari jenis atau varietasnya.

Pohon Tin di Indonesia :

Pohon Tin sebelumnya tidak ada di Indonesia dan harus impor dari negara asalnya. Pohon Tin merupakan pohon yang produktif, karena terus menerus berbuah tanpa mengenal musim. Pohon Tin memiliki keunikan tersendiri yaitu berbuah namun tidak berbunga.

Pohon Tin tumbuh baik di iklim Indonesia, mudah dan bandel. Tidak perlu lahan yang luas, cukup di dalam pekarangan rumah. Tidak perlu tanah perkebunan, cukup ditanam dalam pot-pot dan terkena sinar matahari langsung. Tidak perlu perawatan khusus, cukup disiram 2 hari sekali.

Pohon Tin memiliki banyak jenis atau varietas. Setidaknya ada 24 jenis, diantaranya adalah Green Yordan, Conadria, Brown Turkey, Red Palestine, Negronne, Abicou, Panache, dan sebagainya. Green Yordan adalah jenis yang paling banyak di Indonesia, karena jenis ini paling sering berbuah sekalipun ditanam dalam pot. Buahnya menguning jika sudah masak dan rasanya paling manis dibandingkan dengan Buah Tin lainnya.

Manfaat Buah Tin :
  • Menjaga tekanan darah tinggi dan serangan jantung koroner, karena mengandung Kalium, Omega 3, danOmega 6.
  • Mengurangi resiko kanker prostat, karena mengandung Coumarin.
  • Membantu mengurangi kolesterol darah, karena mengandung Pektin.
  • Efektif menurunkan berat badan, karena kaya serat.
  • Mencegah osteoporosis dan meningkatkan kepadatan tulang, karena mengandung Kalsium.
  • Dapat dimakan sebagai alternatif asupan Kalsium bagi orang yang alergi terhadap produk susu.
  • Menghindari insomnia dan membuat kualitas tidur yang baik, karena mengandung Trytophan.
  • Mengurangi resiko kanker payudara dan kanker usus besar jika dikonsumsi secara rutin.
  • Mengobati sembelit kronis, karena mengandung efek pencahar.
  • Kaya akan Fenol dan Benzaldehid yang berguna sebagai zat anti tumor, membunuh mikroorganisme penyebab penyakit, jamur, dan virus dalam tubuh manusia.
  • Menghilangkan keasaman pada tubuh, karena mengandung zat sejenis alkalin.
Read More..

Stek Pohon Tin dengan cara Sungkup

Memperbanyak Pohon Tin dapat dilakukan dengan berbagai cara :

Menebar Biji, ini memerlukan waktu yg lama. Berdasarkan literatur yg saya baca Pohon Tin bisa tumbuh puluhan cm bila telah berumur di atas 1 tahun, tapi saya sendiri belum pernah mencobanya dan berniat akan mencobanya.


Cangkok, ini yang sering dilakukan oleh banyak orang karena tingkat keberhasilannya lebih tinggi dibanding Stek (bisa mencapai 100%).

Stek, untuk stek ini ada 2 cara yang digunakan, yang pertama batang pohon langsung ditancapkan pada tanah (bisa 1 pot isi 1 batang atau 1 pot isi 2 batang) dan yang kedua dengan cara Sungkup.

Pada kesempatan ini, kami akan membahas Stek Pohon Tin dengan cara Sungkup.

Caranya sebagai berikut :
  1. Siapkan pot/ polybag dan masukan tanah subur tanpa pupuk kandang.
  2. Siram tanah sampai rata dan biarkan selama 1 – 2 jam.
  3. Tancapkan batang-batang Pohon Tin sedalam 5 – 10cm.
  4. Siapkan plastik bening dan tutup sampai rapat batang-batang Pohon Tin tersebut.
  5. Biarkan selama 2 minggu sampai keluar tunas-tunas kecil (tanpa dibuka sama sekali tapi ada juga Sungkup/ plastik tersebut dibuka setiap 2 hari sekali).
  6. Setelah 2 minggu plastik dibuka, pohon diangin-anginkan, letakkan ditempat yg agak teduh, dan biarkan selama 1 minggu.
  7. Pindahkan setiap pohon ke pot/ polybag.*
Semoga bermanfaat,
Salam,

* Sumber : http://tinnoerman.blogspot.com/2011/01/stek-batang-pada-pohon-tin-dng-cara.html
Read More..

Cara Menanam Buah Tin

Buah tin , buah yang banyak mengandung kasiat mengobati beberapa penyakit, diantaranya :
a. Mengurangi sesak napas,
b. membersihkan hati dan limpa
c. pengencer dahak
d. cegah kanker dan kencing manis.
e. Serta memberi kasiat yang baik bagi tubuh.
Didalam daging buah tin terdapat :
1. mengandung senyawa polyphenols yang tinggi, fungsinya sebagai antioksidan
2. Mengandung senyawa benzaldehyde dan coumarins yang merupakan bahan antti kanker dan anti tumor, swrta merawat kulit.
3. Mengandung serat, kalium dan magnesium yang berfungsi mengurangi serangan angin dan mampu mengontrol tekanan darah tinggi.
Setelah mengetahui khasiat dan manfa’at buah tin berikut ini adalah cara pembudidayaannya. Budidaya buah tin dapat dilakukan dengan berbagai cara, dengan menanam bijinya inipun memakan waktu yang cukup lama dari berbagai cara tersebut berikut ini ada dua cara yang Raja Jempol anggap paling mudah dan efisien.

Dengan cara mencangkok

1. Pilihlah batang buah tin yang muda dan berkulit hijau karena perkaran lebih cepat dan banyak.
2. Persiapkan alatnya yaitu plastik transparan dan cocopeat murni
3. Membalut batang tin dengan cocopeat yang sudah dibungkus plastik transparan.
4. Panjang areal cangkokan cukup 10-15cm saja
5. Mengikat media cangkokan pada bagian pangkal dan ujungnya menggunakan tali rafia
6. Melakukan penyiraman media tanam cangkokan, setiap harinya lewat celah-celah yang disiapkan sebelumnya.
7. Umur 30-45 hari cangkokan sudah memiliki banyak peranakan, siap dipotong dan dipindah kemedia normal.

Dengan cara stek batang

1. Memotong-motong batang atau cabang tanaman tin yang sudah tua [kulit berwarna kecoklatan atau ungu] dengan ukuran 10-15 cm
2. Bahan stek tadi dipotong miring
3. Setelah stek siap, kemudian disemai ditempat persemaian yang sudah terdapat media pasir atau cocopeat murno didalamnya.
4. Bekas potongan bagian atas pada bahan stek tadi dilapisi lilin untuk mencegah kebusukan.
5. Lakukan penyiraman setiap hari seraya menjaga media tanam tetap lembab
6. Umur 45 hari, bahan stek memiliki perkaran dalam jumlah banyak
7. Sa’at itu bahan stek siap dipindah kelahan baru atau pot dengan media normal.

Bibit tanaman buah tin baik dari hasil cangkokan maupun stek lebih efesien ditanam dipot dibanding ditanam dalam lahan terbuka, terutama untuk kalangan warga perkotaan yang memiliki lahan sempit.
Menamam dalam pot media tanam yang disiapkan adalah campuran tanah, cocopeat, kotoran kambing dan sekam mentah dengan perbandingan 1:1:1:1. Media tanam ini diamsukkan kedalam pot dengan diameter 30-50 cm. Bahan pot dari smen, plastik, seng atau lainnya.

Setelah media siap bibit buah tin dari cangkokan maupun stek ditanam didalamnya, perwatan cukup menyiram setiap 1-3 hari sekali. Agar pertumbuhan sempurna setiap 6 bulan sekali diberi kotoran kambing, cukup ditebar pada permukaan media tnama dan diaduk sedikit. Ketika berumur 4 bulan buah tin sudah mulai menghasilkan. [sumber agrobisnis]

Selamat bertanam buah tin semoga bermanfaat.
Read More..

Jenis Buah Ara/Tin

Buah tin muda biasanya dikonsumsi sebagai olahan sayur, dimasak dengan aneka daging atau campuran selada. Jika sudah tua dan matang sangat lezat dikonsumsi sebagai buah meja. Di Timur Tengah maupun Eropa, tin termasuk buah mewah dan sangat mahal. Dulunya hanya dikonsumsi kalangan bangsawan atau di saat acara-acara istimewa.

Seiring dengan majunya teknologi pertanian, kini buah tin makin mudah didapat dengan harga yang relatif lebih terjangkau. Di negara-negara Eropa, buah tin lebih popular dengan sebutan buah fig. Sepintas buah ini memiliki rasa dan aroma yang mirip dengan jambu biji. Aromanya harum semerbak, teksturnya empuk, rasanya keset, manisnya sedang, sedikit mengandung air dan berbiji banyak.

Jika kita mengunyahnya, di dalam rongga mulut akan timbul sensasi menyenangkan karena biji-biji kecilnya yang tergigit. Selain sebagai buah meja, tin juga sangat lezat dijadikan juice, campuran pudding, isi cake, manisan kering atau dikalengkan dalam sirup gula. Tingginya kandungan pectin, menjadikan buah ini sangat cocok dijadikan sebagai bahan baku selai, jelly, jam, maupun marmalade dengan rasa lezat dan keharuman semerbak.

Jenis buah Ara/Tin :

Black Ischia
Berasal dari Italia. Buahnya berbentuk seperti pir dengan tangkai buah pendek. Ukurannya cukup besar, panjang 6,35 cm dan lebar 3,8 cm-kira-kira sebesar jambu air. Warna ungu tua sampai hitam dengan dasar buah kehijauan dan noda keemasan. Daging buah merah keunguan dengan rasa enak seperti sawo. Daun mejari 3 dan mengkilap. Black ischia cocok dijadikan tabulampot.

Panache Tiger
Ukurannya kecil sampai sedang dengan warna buah hijau bergaris-garis kuning. Daging buah berwarna merah terang. Buah muda berciri mulus tanpa bintik. Padahal bintik pada buah itu ciri khas buah tin. Daun tebal seperti daun jati dan pendek.

Flanders
Jenis ini paling produktif. Kulit buah bercorak garis-garis ungu dengan noda putih. Daging buahnya legit tapi rentan pecah. Di lidah, rasanya seperti campuran buah naga dan pepaya.

Conadria
Kulit buah berwarna hijau kekuningan. Daging buah merah muda. Rasanya tidak terlalu manis, tapi tahan lama. Bisa dikonsumsi segar atau dikeringkan. Pohonnya kokoh dan berumur panjang. Jenis yang sudah dikebunkan secara massal ini tumbuh baik di pesisir atau daratan. Keunggulan lain, ia sangat produktif serta tahan panas dan kekeringan

Long Yellow
Sesuai dengan namanya, warna buah kuning dan tangkai buah panjang. Rasanya cukup manis. Dibandingkan jenis lain, pematangan buah agak lambat.

Negronne
Ini dia jenis yang rasanya paling enak. Nama negronne disematkan karena jenis ini berasal dari distrik Negronne di Bordeaux, Perancis. Sebutan lainnya violette de bordeaux karena kulitnya memang ungu nyaris hitam dan berdaging merah tua. Si ungu dari Bordeaux ini cocok sebagai tabulampot. Sosok tanaman tegak, kokoh, dan cenderung kerdil.

Grise Saint Jean
Jenis Tin langka ini di import dari Francis, warna buah kuning-ke merahan , sangat produktif , rasa buah sangat manis , berat buah : 40-45 gram.

Sultane
Jenis Tin langka dari Francis lainnya , warna buah Hitam - ke biruan , sangat elegant dan produktif , rasa buah sangat manis , berat buah : 50-60 gram , sangat di sukai oleh fig growers atau kolektor di USA dan Eropa.

Dauphine (San Pedro Type)
Varian Tin France langka ini mempunyai buah Tin yang sangat besar dengan berat : 100-120 gram, berwarna , Hijau kehitaman, sangat productive , dan sangat cocok di koleksi / di tanam dalam Pot , sebagai koleksi Tin Exclusive dirumah anda  . Buah brebanya sangat terkenal di Eropa secara komersial untuk dikonsumsi dalam bentuk Buah segar. (Fresh Figs).

Abicou
Varian Tin France langka ini mempunyai buah Tin yang sangat Unique (umumnya-Lonjong /Bulat ) dengan berat : 55-65 gram , berwarna , hitam dark , productive dengan rasa buah yang manis. Kulit buahnya , agak tebal , sehingga tahan tranportasi comercial untuk buah Figs segar , sangat terkenal di Francis selatan , Portugal , dan beberapa negara Eropa Selatan secara komersial untuk dikonsumsi dalam bentuk Buah segar. (Fresh Figs).

Khurtmani (Red Turkey)
Mediteranian varian Tin ini mempunyai buah Tin yang besar dengan berat : 70-80 gram, berwarna , Merah-kehitaman , sangat productive , rasa sangat manis , daun berjari lima dan sangat adaptif di tanam di Indonesia. Tin ini adalah jenis buah Tin yang terbaik di negri asalnya Israel dan Lembah Jordan.

Brown Turkey
Varian Tin ini mempunyai buah Tin yang beratnya : 50-60 gram, berwarna coklat -kehitaman, dengan buah sangat productive , Rasa sangat manis.
Read More..

Membuat (MOL) Mikro Organisme Lokal dari Tape

MOL dari Tape

1. Masukan 1 ons Tape tadi kedalam botol mineral ukuran 1,5 liter.
2. Isi dengan air hingga hampir penuh (jangan terlalu penuh).
3. Masukkan 5 sendok gula kedalam botol yang telah diisi tape dan air tadi.
4. Kocok sebentar agar gula melarut.
5. Biarkan botol terbuka tidak tertutup selama 4-5 hari hingga berbau wangi alkohol, itu artinya MoL telah bisa di pakai.

Coba juga,
MOL dari Nasi

1. Nasi ( baru atau basi) dibentuk bulat sebesar bola pimpong sebanyak 4 buah.
2. Diamkan selama 3 hari sampai keluar jamur yang berwarna kuning, jingga, dan abu-abu.
3. Bola nasi jamuran , kemudian dimasukkan kedalam botol kosong.
4. Tuang air satu gayung yang sudah dicampur gula sebanyak 4 sendok makan kedalam botol berisi nasi basi.
5. Biarkan botol terbuka tidak ditutup diamkan selama 1 minggu (campuran nasi dan air gula tersebut akan berbau asam seperti tape)
Read More..

15 Figs Health Benefits & Nutrition Facts


Figs nutrition in the Muslim holy book called the tin fruit has many health benefits for the human body. Figs in latin name called Ficus carica L is a type of plant that originated from West Asia. This fruit contains a lot of sugar in large quantities, and also contains the main salts, the most important of which are calcium, phosphorus, and vitamin C. So, figs is one of fruit that high in nutrient content.

Figs health benefits to treat mild disease such as get rid of acnes or pimples to prevent some cancer disease such as prostate cancer. Figs rich in beta-carotene, another high nutrient content in it is carbohydrates. Its contain vitamin A, C, E and K and other vitamins, also minerals such as calcium, copper, iron and so on. For complete information can be read at figs nutrition facts at the bottom of the post.

15 figs health benefits
1. Prevent cancer
Coumarin content of the figs, may also reduce the risk of Prostate Cancer. Eating figs regularly can help reduce the risk of breast cancer and colon cancer.

2. Reduce cholesterol
The soluble fiber found in figs called Pectin helps in reducing blood cholesterol.

3. Prevent high blood pressure and heart attack
The content of Potassium, Omega 3 and Omega 6 on fig fruit helps to maintain blood pressure and coronary heart attacks.

4. Help cure diabetes
Figs leaves have healing properties. Decoction of fig leaves can help patients with diabetes reduces the amount of insulin intake.

5. Consume figs can reduce fatigue, improve brain memory and prevent anemia.

6. Because laxative effect, consume the fruit is very helpful for treating chronic constipation.

7. Daily consumption of figs is an effective drug for the treatment of hemorrhoids cure.

8. When applied to the skin, baked figs can cure inflammations like abscesses and ulcers.

9. Due to its high water content, mashed figs acts as an excellent skin cleanser and helps in preventing and curing acne.

10. Figs are rich in calcium and calcium is an excellent alternative for the therapeutic treatment of people who are allergic to dairy products.

11. Figs are rich in natural Benzaldehid as Phenol and Anti-Tumor Agent and Micro-organisms can kill pathogens, fungus and virus in the human body.

12. Fig fruit is rich in dietary fiber, which makes them very effective for weight loss program (Obesity).

13. Content of Calcium and Potassium in figs prevent bone thinning (osteoporosis), and helps to increase bone density.

14. Content of Tryptophan in figs, induces good sleep and helps get rid of sleep disorders such as insomnia.

15. During this time, figs have also been used to treat sexual weakness.

Figs nutrition facts
  • Water : 79.11 g
  • Energy : 74 Kcal
  • Carbohydrates : 19.18 g
  • Protein : 0.75 g
  • Total Fat : 0.30 g
  • Cholesterol : 0 mg
  • Dietary Fiber : 2.9 g
  • Total Sugars : 16.26 g
Vitamins
  • Folates : 6 µg
  • Niacin : 0.400 mg
  • Riboflavin : 0.050 mg
  • Thiamin : 0.060
  • Vitamin A : 142 IU
  • Vitamin B6 : 0.113 µg
  • Vitamin C : 2 mg
  • Vitamin E : 0.11 mg
  • Vitamin K : 4.7 µg
Minerals
  • Calcium : 35 mg
  • Iron : 0.37 mg
  • Magnesium : 17 mg
  • Phosphorus : 14 mg
  • Sodium : 1 mg
  • Zinc : 0.15 mg
  • Potassium : 232 mg
Lipids
  • Saturated fatty acids : 0.060 g
  • Monounsaturated fatty acids : 0.066 g
  • Polyunsaturated fatty acids : 0.144 g
Read More..

Tin Fruits (Fig Fruits) - Secrets Behind Fruit of Heaven


Fig (Ficus carica L.) is a type of fruit-producing plants that can be eaten which originated fromWest Asia. The fruit is named the same. The name is taken from the Arabic, also known by the name of "Ara" (fruit of the fig / fig tree), whereas in English called a fig, is still included relatives of the banyan tree.

Growing up in West Asia region, ranging from the coast of the Balkans to Afghanistan. Now is also cultivated in Australia, Chile, Argentina, and the United States.

Habitus in the form of trees, large and can grow up to 10m with soft shaft gray. The leaves are quite large and curvy in, 3 or 5 lobes.
Flowers tin does not seem as protected by the base of the flower that closes so that the thought of fruit. Pollination carried out by a special kind of wasp, just like the insects that pollinate other Ficus species.

The so-called fruit is actually a flower that forms the basis of spheres. This type is typical for all members of the tribe-araan fig (Moraceae). The fruit size of three to 5 cm long, green. Some cultivars change color to purple when ripe. The sap of this tree issued to irritate the skin.
Fig fruit can be eaten fresh, dried, or made jam. Fruit is picked must be used because it can not be stored longer (easily broken). In Bengali fig fruit is processed as a vegetable.

Privileges fig fruit

All that is created and bestowed by Allah SWT has its own privileges and advantages that we as humans sometimes do not know the silver lining. Many of us do not know the features found inFruit Tin and importance to health, perhaps because Fruit Tin is not from our country, but from the Middle East countries. Although Fruit Tin comes from Makkah, Syria, Palestine, Egypt as well, but also introduced in Italy about 2000 years ago which developed rapidly through the South of Europe, including Greece.Up in the Book Al-Qur'an there is also a special letter stating aboutTin Fruit and Olives, also Mount Tursina and country safe Makkah (Al-Qur'an - Surat At-Tin verses 1-3). If contemplated, surely there is wisdom behind it, why Allah swt has said in the Qur'an. This may be because the efficacy and merits unequaled by other fruits.

According to Imam Ibn Al Jawziyyah,

Fruit Tin has many benefits, including shortness of breath can reduce disease, cleanse the liver and spleen, as well as thinning phlegm, and provide good benefits to the body, as a precautionary measure to combat toxins in our bodies.

Prophet Muhammad also once said, "Had I say, Surely the fruit that fell from Heaven then I say, this is the fruit (Fig), there is no doubt the real fruit of paradise." (Hadith narrated by Abu Darba; Suyuti)

Along with these traditions, is also evidenced by the discoveries of science about the many features that can be taken from the grain Tin little-known fruit. Fruit Tin has different properties with other fruits as well as delicious and has a high health value.Apart from that, also useful as a material facilitating (laxative), retaining the element of pain and slums urine (diuretic).

Prof. J. A Vinson from Scranton University of the United States has made a study and prove that,Tin Fruit contains a high efficacy when compared with other fruits. Fruit Tin contains no violations, fat and cholesterol, but contain higher potassium, fiber and iron. The results of research in fruit 100gram Tin, contains 20% than the daily requirement of fiber substances our bodies. Of these, over 28% is a type of soluble fiber. Research shows that soluble fiber can help reduce blood sugar and cholesterol in the blood by binding in the digestive tract, when the insoluble fiber, can protect and prevent colon cancer (koion). Foods rich in fiber can reduce weight, thereforeFruit Tin is also very suitable to overcome a weight problem.

Tin fruit can be consumed per person, including children and is the best food for all ages, because the fruit contains high fiber Tin and sweet taste. So very appropriate if we eat this fruit, as an alternative food us to improve our daily health in this modern world.

One more feature that is contained in Fruit Tin is believed to have materials that can fight cancer. In the Fruit Tin contains "polyphenols" high functioning as an antioxidant that is very important for our bodies, because it can function as free radical in the body that cause cancer. In addition, Tin Fruit also contains other elements that became an anti-cancer substances, namely "benzaldehyde" and "coumarins."Benzaldehyde has been shown to act as anti-tumor material and "coumarins" is to treat skin and prostate cancer.

In addition, the presence of fiber, potassium and magnesium in the Fruit Tin can reduce wind attacks and is able to control high blood pressure. One good news for people with high blood diseases, because by eating the Fruit Tin made prevention of the disease. For diabetes, fiber contained in fruits Tin can memperlahan process of glucose absorption in the small intestine. Combined substance contained in Fruit Tin is high fiber and carbohydrate in the form of a compact, namely glucose and fructose is able to control one's blood sugar levels.

Accordingly, Dr. Oliver Alabaster, namely Steering Disease Prevention Institute at George Washington UniversityMedical Center stated that if someone takes Fruit Tin, actually has taken the food that ensures long-term health. So no wonder if Fruit Tin called by experts on the current food as Nutraseutikal food (functional food), because fruit Tin is not just contain substances that are efficacious, even more than that and is useful as a body guard and is able to prevent attacks, disease certain diseases.

In addition, the Institute for Fruit Tin Advisors in California (California Fig Advisory Board) has said Fruit Tin as "Nature's most Nearly perfect fruit", ie the fruit that almost reached the stage of perfection as a whole. WaAllahu a’lam Bisshowaab

source : wikipedia.com, masenchipz.com
Read More..